6 Sutradara Film Horor Indonesia Yang Sering Bikin Penonton Ketakutan

Rollind Media
5 min readMar 4, 2021

--

Film genre horor selalu mendapat tempat di hati penonton. Teror iblis yang ditawarkan nyatanya mampu menarik minat banyak orang untuk hadir ke bioskop. Tapi tentu tak semua film horor sukses menampilkan kengerian yang berkualitas. Pasalnya, di tangan sutradara yang kurang handal, film horor akan menjadi karya yang mengecewakan.

Kawan Movie Mania pasti setiap membahas film horor, kalian pasti lebih sering membahas tentang deretan aktor dan aktris yang sering jadi langganan bermain dalam film horor, hal itu sudah bukan menjadi rahasia lagi dan sudah wajar. Namun, pernahkah Movie Mania berpikir ternyata ada juga deretan sutradara yang langganan menggarap film horror?

Berikut adalah deretan sutradara film horor yang sukses membangkitkan gairah film-film hoor di industri film Indonesia.

1. Awi suryadi

Source : tabloidbintang.com

Pertama ada Awi Suryadi yang merupakan sutradara dan penulis naskah yang lahir pada 24 September 1977. Ia melakukan debut di industri film Indonesia lewat proyek layar lebar Gue Kapok Jatuh Cinta yang dibintangi Oka Antara dan Dude Harlino. Salah satu karyanya yang monumental, Claudia/Jasmine (2008). Film itu diganjar 4 nominasi di Festival Film Indonesia dan membawa pulang 1 Piala Citra kategori Penata Gambar Terbaik.

Namanya memang tak identik dengan film-film horor Indonesia, namun Awi Suryadi sukses membuat sebuah film horor yang menjadi film horor paling laris sepajang sejarah perfilman Indonesia. Ya, film tersebut berjudul Danur yang dirilis awal tahun 2017 ini. Hanya dalam kurun waktu sepekan saja, filim garapan MD Pictures ini telah ditonton oleh 1.196.583 penonton. Atas dasar itu, film Danur sekaligus memecahkan rekor MURI (Museum Rekor Indonesia), sebagai film horor dengan jumlah penonton terbanyak dalam enam hari.

Sebelum Danur, Awi Suryadi sempat menggarap film genre horor lainnya seperti Sumpah Pocong di Sekolah (2008), dan Pengantin Topeng (2010). Awi baru mencetak box office lewat Danur: I Can See Ghosts (2017) dan Danur 2: Maddah (2018).

2. Kimo Stamboel

Sorce : kapanlagi.com

Kimo Stamboel adalah sutradara berkebangsaan Indonesia. Selain berprofesi sebagai sutradara, Kimo juga menulis skenario dan menjadi produser beberapa film Indonesia. Bersama Timo Tjahjanto, Kimo tergabung dalam The Mo Brothers.

Kimo mulai dikenal setelah ia membuat film pendek berjudul DARA, film yang diproduksinya bersama Timo Tjahjanto ini sukses diputar di beberapa festival film internasional.

Film horror pertamanya adalah Rumah Dara(2010) dan ia bisa dibilang jadi cikal bakal sentuhan sadis dan brutal di film film kimo selanjutnya. Selain rumah dara, film horrornya dalam 10 tahun terakhir, antara lain Dread Out (2018), Ratu Ilmu Hitam (2019) dan film terbarunya Jailangkung 3. Didalam film nya ia bukan hanya menampilkan jumpscare, tapi juga sentuhan efek visual yang mampu menambah sensasi dalam film itu dan juga jalan cerita yang ysangat menarik.

3. Helfi C.H. Kardit

Source: idntimes.com

Sejak awal berkarier, Helfi C.H. Kardit sudah mengawali kariernya sebagai sutradara pada film horor. Pada saat itu, ia debut dengan film horor Bangku Kosong yang hits banget pada tahun 2006.

Setelah itu, ia pun semakin sering menyutradarai film horor lainnya, ada film Lantai 13 (2007), Sumpah Ini Pocong (2009), Terowong Rumah Sakit (2009), Suster Keramas (2009), Pelukan Janda Hantu Gerondong (2011), Arwah Goyang Karawang (2011), Santet (2018),

4. Sisworo Gautama putra

Source: pemersatujiwa.blog

Sisworo Gautama Putra Lahir di Asahan. Sutradara legendaris yang sering membuat film film horror pada masanya. Sebelum masuk dunia film Sisworo pernah menjadi pemain sandiwara Taman Pemuda. Bekerja di film sejak 1962, mulai sebagai Pencatat Skrip untuk Tudjuh Pradjurit produksi Gema Masa Film.

Sisworo mulai menjadi sutradara untuk film pertamanya, Dendam Si Anak Haram (1972), merangkap penulis cerita/ penyusun skenario. Selanjutnya dia tetap menjadi sutradara dengan sesekali merangkap jadi penulis skenario.

Pada 1981–1991 film horor Indonesia mencapai puncak keemasan dengan jumlah produksi 84 judul. Selama itu, Sisworo menjadi sutradara film horor paling produktif. Setelah sukses dengan film horor pertamanya, Pengabdi Setan, dia hampir setiap tahun merilis film horror.

5. Joko Anwar

Source: google.com

Joko Anwar adalah sutradara film yang lahir di Medan pada 3 Januari 1976. Joko pernah menjadi kritikus film dan penulis lepas untuk harian The Jakarta Post. Joko masuk di dunia perfilman saat mewawancarai Nia Dinata untuk korannya, produser dan sutradara perempuan ini sangat terkesan dan mengajaknya untuk bekerja sama sebagai penulis skenario film ARISAN (2003) yang akhirnya sukses secara komersil dan mendapat pujian dari banyak kritikus.

Sebagian besar dari kamu pasti mulai kenal dengan sosok Joko Anwar lewat film Pengabdi Setan. Film tersebut merupakan salah satu filmnya yang berhasil sukses meraih beragam prestasi, baik secara nasional maupun internasional.

Namun, tak banyak tahu, kalau Joko Anwar ini ternyata juga dikenal sebagai sosok sutradara yang langganan menyutrdarai film horor. Selain film Pengabdi Setan, ia juga dikenal lewat karyanya pada film Pintu Terlarang (2009), Halfworlds (2015–2016), Folklore (2018), dan Perempuan Tahan Jahanam (2019).

6. Rizal Mantovani

Source: liputan6.com

Jika berbicara film horor Indonesia, haram hukumnya jika tidak menyebut nama sutradara Rizal Matovani. Pria berdarah Minangkabau ini dikenal sebagai sutradara film horor Indonesia yang kualitasnya tak perlu diragukan lagi.

Rizal Mantovani dijuluki sebagai sutradara yang langganan menggarap film horor. Ia pertama kali mulai menggarap film horor pada tahun 2001 lewat film Jelangkung.

Hingga kini, ia pun masih tetap aktif menggarap film horor. Ada banyak sekali karyanya yang telah berhasil ia produksi, mulai dari film horor The Chanting (2006), Kuntilanak 3 (2008), Air Terjun Pengantin (2009), Wewe (2015), Jailangkung 2 (2018), Rumah Kentang: The Biginning (2019), Rasuk 2 (2020), dan tentunya masih ada lagi.

Itulah beberapa sutradara yang sangat melekat dengan film horornya. Diantara mereka, mana yang menjadi favorite Movie Mania?

Jangan lupa nantikan artikel selanjutnya dari Rollind Media.

Media Apresiasi Anak Negeri.

--

--

Rollind Media
Rollind Media

Written by Rollind Media

Rollind adalah media online yang menginformasikan seputar perfilman di Indonesia.

No responses yet